Minggu, 10 Oktober 2010

missing

dear Lord.
you know what ? I missing her so damn much tonight.
promise me god. whispering to her heart that I'm oke here.
now i'm so missing her.
the way she's looking at me. the way she's smile. the way she's thinking that I'm still a child.
can I go back to the past, and make everything's ok ?
i love u mom.
:)

Senin, 20 September 2010

pelajaran1

it's easy being a hater for someone. tapi sadarkah, bahwa kita melewatkan dan menghapuskan satu hal yang lebih penting yang harus dipelajari dari sekedar membenci.
ada satu titik disadari atau tidak, harus diilhami sebagai point penting untuk kita sama sama belajar.
that's life.
we need to know something more deeply.
and i think, giving a judgement is easy. but reasons behind it, is priceless.
ga mungkin ada orang salah yang dibilang bener. begitupun sebaliknya.
too dilematic. and we know, being a realistic is so much harder.
tapi bukankah pelajaran itu berharga ?

Minggu, 29 Agustus 2010

Happy Birthday.

Wishing you your happiest birthday yet
A birthday too special To ever forget.

So many wishes,
So many smiles.
Too many memories,
Too few words.
With one big Birthday

It's your day and I can't be there,
I'll send you a special wish and a little prayer.
Have a happy birthday !
Hope that all of your birthday wishes come true.
May you have a great time today and find happiness in everything you do.

Happy Birthday from the heart
Cause that's where all great wishes start.

Happy belated Birthday Spongebob.

Jumat, 27 Agustus 2010

____________

aku tersenyum melihat kau dengan baju baru itu,
setidaknya ku tahu yang dulu ku berikan kini telah usang.

ah. sudah lama sekali tak pernah melihat kau seperti ini.

kau tampak cantik.
berjalan gemulai dengan pipi merah merona sembari melempar senyum ke arahku.

dan aku hanya tertunduk. menutup mata. takut terbaca.

aku menengadah lagi.
melempar senyum balik kepadamu.

dan saat itu aku tahu, bahwa sepatu yang dulu ku berikan masih kau kenakan.
biarlah ia melindungi kaki mu, menjaga setiap jejakmu.
meyakinkan ku bahwa tak ada yang melukai langkahmu.
hingga kau tak terasa duri yang menancap menganga.

____________

aku bisa saja memilih wanita dengan mata tertutup,
tapi hati selalu tak sejalan.

____________

ingatlah dulu, saat kita membuat jarak tak berjarak. hari tak berwaktu. dan malam tak menggelap. tak kah kau merindukan saat seperti ini ?

____________

pun jika suatu hari nanti, rasa ini tak membiak dihatimu.
aku berterima kasih, karena ia sempat beranak pinak dihatiku.

____________

tenanglah, karena kita berada di rumah yang sama. walau masuk dari pintu yang berbeda, dan menunggu waktu yang tepat tuk bertemu di ruangan yang sama.

____________

dan bila Illahi mengijinkan ku untuk berwudhu dibawah air matamu,
kan kujadikan ia suci sesuci Zam-Zam. agar semua terlihat tak percuma.

____________

dan jika waktu menyulam dengan corak yang lain,
kan ku simpan jarum ini, tuk mengingat betapa sakitnya tertusuk.

repost

Jika suatu saat hatiku hancur,
akan kucintai kau dengan kepingan yg tersisa!

Ibach

:)

...and finally i knew, happiness cannot come from without. It must come from within. It is not what we see and touch or that which others do for us which makes us happy; it is that which we think and feel and do, first for the other fellow and then for ourselves...

anonymus.

Yesterday is history, tomorrow is mistery, and today is gift, so why it’s called PRESENT.
-kungfu panda

anonymus.

Wanita diciptakan dari rusuk pria, bukan dari kepalanya untuk menjadi atasannya, bukan dari kakinya untuk dijadikan alasnya, melainkan dari sisinya untuk menjadi teman hidupnya, dekat pada lengannya untuk dilindungi dan dekat pada hatinya untuk dicintai.

another story

it's just another crush. maybe yes. maybe not. :)

Rabu, 25 Agustus 2010

anonymus.

Kau tidak dapat memaksa seseorang mencintaimu, apa yang dapat kau perbuat hanyalah membiarkan dirimu untuk dicintai, selebihnya ada pada orang itu untuk menilai dirimu. Ukuran cinta adalah saat kau mencintai tanpa batas.

Sabtu, 21 Agustus 2010

sebuah penutup yang tepat.

saya lebih baik menerima seribu makian. daripada sebuah senyuman tapi itu membunuh perlahan.
saya bukan anak kecil yang merengek-rengek dan diam seketika saat dikasi permen !
20 tahun. setidaknya itu cukup untuk menjelaskan bahwa saya tidak segampang itu.
hargai saya !
sekarang apa maksud dari permohonan anda. untuk sekejap ingin memeluk saya waktu itu.
apa maksud anda meminta saya menyempatkan waktu untuk bertemu.
padahal.
padahal disana, jauh disana, dia. dia yang seharusnya mendapatkan itu semua.
anda kira saya apa?
kantong plastik yang bisa anda pakai berkali kali? atau sampah ?
S A M P A H ?
tarik semua kata-kata manis anda. karena saya telah menganggap semuanya tak lebih dari nasi basi yang menyentuhpun saya enggan!
jangan menjatuhkan "siapa anda" dimata saya,hanya karena perlakuan manis anda.
ini cara anda mengucapkan kata selamat tinggal?
tepat !
sebuah penutup yang tepat ! puaskah anda?

tak pernah ada orang baik.

dan sekarang saya percaya. semakin percaya.
bahwa tak ada orang yang benar benar baik. selalu ada satu alasan mengapa mereka berbuat begitu. selalu ada maksud dibalik senyum yang mereka tatah rapi.
saya? saya bukan orang baik. benar benar bukan orang baik. tapi bukan berarti saya tidak tahu bagaimana menjadi baik. dan bukan berarti saya tidak pernah berbuat jahat. dan seakan-akan lupa untuk berbuat baik.saya tahu. dan saya lebih tahu bahwa mereka, kalian, kamu, juga tahu itu.
dan diposisi seperti ini akhirnya saya mengerti bahwa, pada akhirnya tak pernah ada orang yang benar benar baik. dan kita, saya, kamu, harus berdiri sendiri. mengiyakan mereka yang berkamuflase untuk terus berakting sebaik mungkin. mungkin saya. mungkin kita. mungkin kamu. atau mereka yang kita lihat dengan jelas. selamat.

Jumat, 20 Agustus 2010

UJUNG GENTENG 1 AGUSTUS 2010.


Secuil Kisah Ujung Genteng
---------------------


Diawali atas dasar rasa bosen maha dahsyat dengan rutinitas liburan itu itu saja, Brahmastyo Puji atau yang lebih dikenal dengan Bram-atau mungkin Bambam (miyao miyao)- mengusulkan untuk pergi ke Ujung Genteng, sebuah daerah antah berantah di pelosok Sukabumi. Rencana untuk berlibur di pantai nan elok rupawan ini pun kami susun dengan rapi. Adalah Gilang Kristado, seorang gadget mania, pun mulai googling tentang Villa, fasilitas villa, transportasi, dan lain lain. Awalnya tampak tak mungkin, karena mengingat hampir semua penghuni radio bersifat H2C (hayuk hayuk cepirit-maaf. cicing maksudnya). Namun, jika melihat semangat yang berkoar koar dari kedua makhluk ini, tampaknya bisa di realisasikan.

Next. H min seminggu sebelum keberangkatan.
Bram mengusulkan kepada Gilang untuk membuat invitation di Facebook. Beberapa jam setelah di invite, terlihat 'angin segar' karena begitu banyak yang attending. Tapi kita (saya, bram, dan gilang) tidak lengah. Selalu ada kemungkinan manis diawal (kembali ke H2c tadi).

H min 1 hari sebelum keberangkatan.
Bram mulai uring-uringan karena sedikit sekali yang ikut. Tapi Gilang menguatkan untuk tetap berangkat. Bahkan kalau memang harus bertiga saja. Sebuah pernyataan yang gegabah.

7 Jam sebelum keberangkatan.
Fix ! Saya, Gilang, Bram, Telly, Uci, Dayu, Lia, dan Babet adalah surviver yang jelas bukan H2C (tetep) berangkat ke Ujung Genteng. Sebelum keberangkatan, para Pria memaksakan diri untuk pergi ke Pasar Sederhana, Pasar Ciroyom dan Pasar Andir membeli perbekalan. Banyak hal konyol yang terjadi disini. Sepertinya tidak usah di jelaskan, karena sedikit MENJIJIKAN.

1 Agustus 2010, pkl. 02.00 Wib
Ya ! Kami pun berangkat ke Ujung Genteng,dengan wajah ngantuk maha dahsyat. Maklumlah, jam segini memang harusnya di kasur. Perjalanan panjang pun kami mulai dari sini. Bayangkan. 7 jam di dalam mobil dengan wajah itu lagi itu lagi. Di tambah Supir kami yang teramat sangat Rock n Roll. Entah berapa kali hampir tabrakan karena jalan yang tak lebih besar dari Jalan Ciumbeleuit.
Setelah menunggu lama akhirnya sampai lah kami ke UJUNG GENTENG ! (to toe toeet jenge jeng).
Kesan pertama : speecless. Jangan dipertanyakan bagaimana senangnya hati 2 teman saya ini (read: Gilang dan Bram) karena rencana mereka akhirnya terealisasikan. Dapat terlihat dari keringnya gigi mereka yang tampak tak henti hentinya tersenyum. Senyum puas.

3 hari di Ujung Genteng.
Banyak hal yang tidak bisa saya jelaskan disini. Terlalu banyak. Kebersamaan kami sepertinya tidak bisa di pertanyakan lagi. Dapat terlihat dari cekatannya para wanita memasak, ngulek,ngebersihin ikan, dan sebagainya. Ya walaupun tangannya pada pegel (ngelirik Uci). Telly adalah wanita yang super sangat usil entah kenapa menganjurkan untuk membeli terasi. Menurutnya, sambel yang enak itu sambel terasi. So far, kita harus percaya! (daripada di gas)
Lanjut, kembali ke kehidupan di Villa. Btw, satu hal yang saya sadari bahwa ternyata seorang Lia yang notabene nya wanita super gaul trendi asik membumi bisa memasak SAMBEL TERASI (read : SAMBEL TERASI !). Suatu hal yang mustahil bukan ?
Dan babet, hmm babet. Bentar. Saya harus bekerja keras memikirkan apa yang telah ia kerjakan di villa. Hmm. Jujur, sejauh ini dia penikmat. Tidak ada kontribusi yang jelas di dapur. Mungkin dia adalah satu-satunya wanita yang dandan fullcolour lengkap dengan topi bundar ala pantai, scarf biru, belt merah, hotpants, dan kacamata hitam, hanya untuk ke warung depan beli Aqua (read: warung!)
Lanjut ke Dayu, dia adalah wanita yang sangat tidak bisa lepas dari kamera nya. Kalo liat foto-foto Ujung Genteng itu, ya itu hasil jepretannya. Bagus kan? Tentang kontribusi di dapur, Dayu adalah wanita yang sangat ingin belajar. Bahkan dia berniat untuk membuat SAMBEL TERASI dikosan setelah mendapatkan ilmu dari LIA (si wanita sambel terasi).

Pengalaman di Ujung Genteng sangat membekas di hati saya. Apalagi melihat kelakuan teman teman saya semacam UCI, LIA, TELLY, DAN BABET yang hmmm (ga perlu dijelasin).
Saya banyak belajar tentang bagaimana 'ngangon' Kambing yang sempurna, sebelumnya terima kasih untuk Bram atas ajarannya. (brb, ngakak!)
Hal yang paling tidak bisa kami lupakan adalah melepaskan penyu ke pantai. Itu indah sekali teman. Mungkin karena kami adalah anak anak kota yang sibuk dengan hingar bingar dunia malam, maka dari itu hal sekecil ini terlihat begitu istimewa.

Penasaran sama fotonya ? ini dia...






Tentu saja bukan hanya ini foto-foto nya. Lebih banyak lagi. Tapi setidaknya foto di atas menjelaskan bahwa kita sangat menikmati liburan ini. YEAH !

Kamis, 19 Agustus 2010

menjauh.

pergilah jauh, jauh sejauh jauh nya.
badan saya tak sekuat dulu. tepat malam ini saya meletih.
di saat saya ingin sejenak menghela nafas, disaat itu juga saya tahu bahwa tak ada lagi tempat untuk bersandar.
berjanjilah untuk mengembalikan sayap saya yang dulu pernah digunakan
tuk terbang bersama.
pergilah terbang bebas. lepaskan semua rasa iba mu pada saya yang duduk sepi disini.
jangan pernah melihat ke belakang. lupakan saya sebisa dan secepatnya.
karena kita kini tak akan searah lagi.

kepada mereka

Tersenyum lah pada mereka yang ada disebelah mu,
kepada mereka yang benar-benar mencintai mu dari ketidaksempurnaanmu,
kepada mereka yang menghabiskan malam hanya untuk memikirkan mu,
kepada mereka yang menitikkan airmata disaat benar benar merindukanmu,bahkan kau tak tau.
kepada mereka yang memadamkan api amarah saat menatap matamu,
kepada mereka yang merapuh digenggaman tanganmu,
dan kepada mereka yang pelan-pelan beranjak pergi dari pangkuanmu.

kepada tuhan yang maha baik

Tuhan yang maha baik,
terima kasih atas secercah titik terang yang kau berikan di ujung kaki ini.
terima kasih atas jawaban yang genap 7 hari ini saya tatah rapi, halus, dan mungkin tanpa cela.
terima kasih atas warna biru terang yang kau goreskan di kanvas yang terlampau memerah padam dan siap meledak mengeluarkan kata cinta.
terasa jelas. begitu jelas.
tak perlu lagi aku menghabiskan malam yang mengabur. cukup ini. saat ini.
terakhir dan akan tertutup rapat.
selamanya.
:)

Rabu, 18 Agustus 2010

sahabat

kepada mereka yang menyisakan waktu untuk sahabat,
terima kasih atas keberpihakan anda atas rapuh yang ada didiri individu.
mereka bertanya pada saya tentang mentari yang tak pernah mati,
dengan tersenyum, lihatlah mata sahabatmu.

Selasa, 17 Agustus 2010

satu hal yang pasti

satu hal yang pasti,
anda mengembalikan saya yang dulu sempat hilang.
:)

Jumat, 16 Juli 2010

hm.

terbacakah anda tentang perasaan saya lewat tulisan ini ?
apapun itu bukanlah fakta, tapi kemungkinan.

kemungkinan yang terus saya lambungkan setinggi-tingginya. melayangkan asa yang jauh berlabuh ke arah mimpi.

saya tak banyak menuntut, tak pula mendesak.
selalu ada celah untuk sekedar kemungkinan.

terima kasih atas anda, segalanya. semua yang tak bisa dijalin satu-satu

untuk anda yang terlalu dekat dengan hati saya,
terima kasih.
untuk beribu kata terima kasih atas berbagai hal yang mungkin tersentuh atau tak tersentuh oleh anda dalam kehidupan saya.
dan mungkin pelajaran yang harus saya dapatkan ditengah-tengah perasaan yang mungkin bisa saja saya simpan.
karena anda,
saya tahu bahwa indahnya pelangi karena hujan,
hangatnya mentari pagi karena dinginnya malam.

tak perlu bersusah payah untuk mengerti saya, menghargai, atau sedikit menoleh.
saya disini.
tetap disini, dan menyimpan semuanya dalam kotak kecil abu-abu yang dengan paksa saya tanam di hat.
jangan hiraukan saya.
pergilah menjauh, jauh sejauh-jauhnya.
jika memang saya kenangan untuk anda, saya lebih baik menjadi itu.
hingga satu hari nanti anda akan tersadar, dan berbalik arah mencari saya.
saya masih disini,
dengan keriput kecil dan tulang yang merapuh. tapi tidak untuk kotak kecil abu-abu ini.

satu hari

jika saja satu hari saya bisa menjadi anda dan anda menjadi saya,
hingga saya tahu seberapa besarnya saya dimata anda, dan begitu berartinya anda dimata,hati,dan hari saya.
sehingga semua tulisan saya ini tak terasa sia-sia.

thats why

i love writing in the middle of the night,
cause i can remember ur face, ur voice, ur warm embrace.

Minggu, 11 Juli 2010

my birthday wishes. 12 juli 2010.


God, I'm one year older today.. I did not expect to have all of my dreams came true, but simply grant the best one for me and help me to comprehend and understand them..

God, I'm one year older today.. Please help me to accept the things that I can't and shouldn't have, and help me understand the difference..

God, I'm one year older today.. Please help me to have a good faith in people.. Please protect me from those who meant me harm..

God, I'm one year older today.. Please help me not to lose faith in you, I'm a slow learner.. Please be patient with me..

God, I'm one year older today.. Please help me take care of my mom, I know we argue a lot but I love her..

God, I'm one year older today.. Please help me take care of my siblings, I know I'm not the perfect role model, but I'm giving my best..

God, I'm one year older today.. Please let my dad and brother know that I loves and misses them, and that I prayed for them everyday..

God, I'm one year older today.. Please keep my friends save from harm, I'm happy when they are even thought I can't really show it..

God, I'm one year older today.. Please help me to be more thankful.. Help me keeping my feet stays on the ground.. I have too many things to be thankful for and still I keep asking for more..

God, I'm one year older today.. I'm not perfect but please teach me how to accept and love my imperfection.. Guide me and stay with me all the way.. Amin..

God, thank you for giving me another year to live, I'm really thankful for that.. I really do.. :)

h-1 jam.

11 Juli 2010 pkl. 23.00

tepat satu jam lagi, selamat tinggal angka satu di depan umur.

cerita pendek di malam rabu.

8 Juli 2010.
Suatu malam, sekitar pukul 8, di restoran mewah kawasan elit kota ini. Satu keluarga, tanpa Ayah, membunuh waktu untuk sekedar makan malam bersama. Tampak seperti biasa, makan malam keluarga pada umumnya. Pelayanpun menawarkan menu-menu mahal yang ada di restoran itu. Aku memilih menu yang tak biasa ku makan. Maklumlah, di sini aku hidup mandiri.
Wanita sebelah ku terlihat tak mengerti menu-menu yang ada di restoran mewah ini. Maklumlah, sejauh yang ku kenal dia memang begitu sederhana, dan memang tak membiasakan diri untuk bermewah-mewahan. Akhirnya ku pilihkan makanan untuknya. Dia malah menolak. “Minum aja, udah kenyang ni perut kan tadi juga udah makan” Katanya dengan pelan.
Waktu berjalan seperti biasa, sembari menunggu pesanan kami,tiba-tiba wanita yang duduk disebelah ku berceletuk “udah jam segini, mau solat isya dulu”. Dia berbicara dengan bahasa yang penuh kelembutan, air muka nya benar-benar menujukkan dia ingin sekali menghadap Tuhan. Aku tak bisa menolak, dengan langkah gontai aku mengantarkan dia ke musolla yang terletak tepat di pintu masuk restoran ini. Cukup jauh memang jaraknya dari tempat kami makan.
Di perjalanan menuju musolla, si wanita tak berhenti berbicara. Ia tampak senang. Dapat ku lihat itu dari senyum dan muka nya ,walaupun mulai terlihat garis kerutan. Aku hanya membalas kata-katanya dengan bahasa datar. Pikiranku hanya tertuju pada arsitektur restoran tersebut yang terlihat begitu asri. Dan akhirnya, sampailah kami di musolla kecil ini. Sangat kecil.
Aku masih tetap mengagumi keasrian restoran ini, arsitekturnya !
“Dimana tempat wudhu?” Tanya si Wanita tadi. Aku berjalan ke arah belakang Musolla. Ku tunjukkan sumur kecil beratapkan jerami. Si wanita langsung membuka jilbabnya, menggulung baju ,celananya, dan menghidupkan kran air. Seketika air jernih itu dibasuhkan ke tubuhnya. Satu persatu. Sementara aku hanya duduk di kursi tepat di sebelah tempat wudhu tersebut. Tak ada niat ku untuk ikut solat. Bahkan aku sibuk dengan telepon genggam ku sendiri.
Selesai wudhu, si wanita masuk ke mussola kecil itu. Lagi-lagi aku hanya duduk di kursi depan. Menunggu.
“Bangunannya bagus, berapa ya bayar arsiteknya” kata-kata polos yang sempat diceletukkan oleh si wanita sembari mengenakan mukena. Aku hanya diam, sebentar aku masuk ke mussola itu. Dengan nada datar aku hanya menjawab , “Pasti mahal ! ” sambil melihat ke atas bumbung bangunan ini.
Si wanita pun mulai solat, sangat kusyuk. Keheningan pun mulai menyapa. Ada getaran-getaran aneh yang ku rasakan saat duduk di depan musola ini. Entah apa. Ku coba untuk tak merasakannya. Tapi getaran itu semakin lama semakin terasa ‘berbicara’.
Sekitar 10 menit aku menunggu, sangat lama untuk ukuran orang solat. Dengan penasaran , aku mengintip di pintu, lewat kaca-kaca di pintu kulihat si wanita tadi yang sedang berdoa. Ia duduk bersila, mukena masih ia kenakan, bahkan air wudhu tadi masih bisa ku lihat di wajahnya. Tangannya yang mengeriput terlihat menengadah. Matanya terpejam. Aku mulai penasaran, apa yang di doakan oleh wanita ini. Ku tempelkan telingaku di kaca pintu itu, sambil menatap penuh rasa ingin tahu.
Seketika semuanya berubah. Aku tak sanggup mendengarkan suara yang ku dengar. Mata ini seketika memerah, aku menangis di tengah keheningan. Dengan lemas ku masukkan telepon genggam yang sedari tadi di tanganku ke saku celana. Aku terduduk diam di kursi.
Begitu indahnya doa yang ia susunkan, begitu banyak harapan yang ia tanamkan, begitu banyak ketakutan, kesedihan, kegembiraan yang terbaca di celah-celah doanya. Dan semuanya tentang aku. Ada namaku di sebut di doa nya. Entah berapa ribu kali nama ku yang ia sebut di doanya. Keningnya telah menghitam. Dan entah berapa kali ia bersujud di hadapan Tuhan, hanya karena merindukan ku yang merantau di kota orang.
Aku pun menghapus airmata tadi. Berusaha untuk tidak terlihat menangis, aku berkata dengan jantung yang berdetak hebat,
“Yuk mamak, kita ke atas lagi, pesanan udah dateng.”

Rabu, 30 Juni 2010

mentari

saya selalu percaya bahwa mentari tak pernah salah menentukan waktu keluarnya di pagi hari.
saat sunyi senyap, embun, dan kabut tipis mulai menyeruak perlahan muncul.
selalu ada terang setelah gelap.

Kamis, 17 Juni 2010

terima kasih.

Terima kasih, untuk anda.

karena anda saya tahu betapa indahnya sabar, walau begitu perih jika di rasakan.

Karena anda saya tahu betapa berharganya menunggu, walau begitu sakit tuk di deskripsikan.

Karena anda saya tahu betapa nikmatnya malam, saat semua menjadi begitu sunyi dan terlihat jelas betapa sempurna nya anda.

Dan karena anda pula lah, saya melupakan waktu yang terasa begitu lama berjalan.

Rabu, 16 Juni 2010

20

kita mungkin awan dan langit,
tak menyatu tapi selalu terlihat sempurna.

---------------------------------------------------------
kita mungkin matahari dan bulan,
tak bersamaan tapi selalu mengisi satu sama lain.

---------------------------------------------------------
mungkin kau tak pernah tahu betapa hati ini
menjadi seribu merpati berterbangan,
disaat kau mulai menyentuh tubuhku dan mulai berkata cinta.

---------------------------------------------------------
kita mungkin seperti air laut,
terlihat menyatu tapi dengan arah masing-masing.

--------------------------------------------------------

somewhere over the rainbow.

somewhere, over the rainbow, way up high.
there’s a land that i heard of
once in a lullaby.
somewhere, over the rainbow, skies are blue.
and the dreams that you dare to dream
really do come true.

someday i’ll wish upon a star and
wake up where the clouds are far
behind me.
where troubles melt like lemon drops,
away above the chimney tops.
that’s where you’ll find me.

somewhere, over the rainbow, bluebirds fly.
birds fly over the rainbow,
why then – oh, why can’t i?
why then – oh, why can’t i?
if happy little bluebirds fly beyond the rainbow,
why, oh, why can’t i?

somewhere over our dreams.

ijinkan ku untuk membawamu pergi ke satu tempat yang jauh dari keramaian.
pergi menghilang sebentar dari realita nyata.
dan hanya kita berdua,
bertudung langit biru di padang hijau yang ramai suara burung dan harum lavender.

biarkan kita tertidur.
sejenak melepas lelah di pangkuan alam yang merunut meromantis,
dan terlelap di atas mimpi-mimpi.
lepaskan imajinasimu kekasih, layangkan sejauh mungkin.

kita saling bertatapan.
ku rengkuh seluruh bola matamu, menatap mu tajam.
menelanjangkan kepolosan redupmu. dan ku temukan,
hanya aku.

ku cium bibirmu dengan rasa cinta yang tak terukur,
ku rasakan begitu manisnya bibir mu ini.
kau tertunduk malu-malu, tersenyum dan sontak pipimu merona.

kita berlari-lari di padang hijau itu,
ku kejar kau, kau tertawa lepas dengan mawar putih di tangan.
kita terus berlari hingga mentari merujuk ke ufuk barat.
terus tertawa dan tanpa sadar,
mimpi kita telah tercapai.

ini NGAREP temans.

untung piala dunia ampe tanggal 11 Juli, kalo ga kan pasti pada nyuekin ulang tahun gua.

makin RANDOM

udah baca 4 postingan gw yang terakhirkan ?
nah ini dia yang namanya :
MOMEN NULIS NGACO !
hahahahhahahahhaaa
apalagi postingan terakhir gua dibawah ini,
mendadak sedih nulisnya.

anyway,
lu pada pasti pernah ngerasain "random moment" kan ?
itu sangat tidak enak temans !
pastinjaaaa....
soalnya ga jelas. benar benar ga jelas.
kangen sama orang, tapi lu ga tau tu orang siapa.
kesel sama orang, tapi lu bahkan ga tau apa salahnya.
hahahahaaa
ya gua cuma bisa nyimpulin :
ini lah hidup.
teratur di atas ketidakaturannya.

semakin di baca, tulisan gua semakin "merandomkan" pikiran ya ?
hahahahaaa
baca weh lah.
mun maneh suka mah alhmadulilahh, mun henteu geus weh di close.
pesan moralnya :
lakukan apa yang lu mau guys ! ga ada yang bisa ngatur lu. your life is your way.
hidup dengan cara lu sendiri, karena dengan jalan sendiri lu bisa tau betapa berharganya "sendiri" nya lu itu.
okeh ?
bye.

URS

setahun lagi, tinggal setahun lagi.
sebelum gua benar-benar keluar dari tempat ini.
Unpar Radio Station.
hmmm
jangan ditanya seberapa banyak yang udah gw korbanin buat secuil mimpi yang ada dibawahnya.
banyak.
waktu, pikiran, perasaan, bahkan pacar ! (read and shut !)
2 tahun sudah gw di tempat ini,
jalan 3 tahun gw baru ngerasain betapa susahnya gua tanpa tempat ini.
URS yang mempertemukan gua dengan teman yang akhirnya gua panggil sahabat dan berlanjut ke KELUARGA.
URS yang mengajarkan gua bagaimana cara menghargai, menCINTAI, dan bagaimana cara mengucapkan SELAMAT TINGGAL.
ini lah hal yang susah dijelaskan bagi mereka yang tak pernah merasakan keluarga kedua.

ahh,
taun depan. :(

balada anak kosan

hidup ngekos itu ga gampang Bung !
tau tarzan gak ?
nah itu dia. ya walaupun ga mirip2 bgt tapi bisa lah ngarang-ngarang dikit.
ibarat kata ya,
ANAK KOSAN ITU CONTOH PALING DEKET GIMANA CARA MANUSIA SURVIVE DIATAS KETIDAK JELASAN.
kadang punya duit, kadang enggak. kadang malah enggaakkk bangetttt !
dompet tipis ga jadi soal. yang penting perut bisa dijinakkan.
maka dari itu,anak kosan dituntut HARUS KREATIF!
gua dulu bermimpi punya lampu kamar yang bagus, nanya-nanya ke toko harganya ngajak ribut !
sekarang gw udah punya lampu ! bikin sendiri dengan modal bahan minta-minta.
walaupun ga bagus-bagus banget ! yang penting pointnya MENGHARGAI !
menghargai waktu, menghargai pikiran, menghargai mimpi, dan menghargai imajinasi gua.

anak kosan itu selengeannya natural !
beda sama anak rumahan yang sok-sokan belel2an.
anak kosannnn ga butuhhh,
tinggal biarin jeans ga dicuci 3 bulan, langsung jadi trendsetter.

akhir kate ye,
seharusnya semua anak anak muda jadi anak kosan !
WAJIBB !!
maksudnya, biar anak kosan bisa gantian ngerasaain jadi anak rumahan. HA HA HA HA HA HA
boleh lah ya ganti ganti, masa iya sih ga boleh ?

random part II

hampir 2 jam saya di depan laptop ini. udah banyak yang udah ketulis dan gak jadi di posting.
baiklah,
mari kita menjelaskan ketidak jelasan saya malam ini.
tadinya, sepulang dari URS saya berniat buat nulis di blog. jangan di tanya deh ide-ide nya ! sepanjang jalan udah mulai merangkai-rangkai kata. singkatnya biar asik, ya udah dimateng-matengin mau nulis apa.
nyampe kosan, buka laptop. BLARRRR !!! langsung ng-blank.
setelah dipikir-pikir, dijelasin satu-satu,
ternyata benar.
salah satu cara agar gampang menulis adalah, tulis apa yang sedang kamu pikirkan !
dan jelass...
saya sedang menulis apa yang sedang saya pikirkan.

menulis itu menelanjangkan perasaan.
merunutnya satu per satu. merangkai nya dan tak ditutup-tutupi.
seorang penulis harus jujur (otoy).

:)

random.

akhirnya saya disadari oleh waktu.
di celah detik yang terus berjalan silih berganti,
ini terlalu mustahil.
sebijak apapun kita menunggu, sesabar apapun kita menanti, bahkan sebesar apapun kita berjuang untuk kepastian yang tak kunjung datang,
faktanya kita hanya diam.
mendiamkan diri dengan harapan waktu mendorong ke arah yang kita tuju.
kita harus mendamaikan ini,
benar, mendamaikan ketidak selarasan waktu dan tempat bermimpi.

haruskah kita berhenti dan menepi ke kenyataan masing-masing ?
berlari dengan jarak waktu dan tempat yang berbeda.
menyingkir lemah atas dasar ketidaksanggupan terhadap berbagai hal.

cinta bukan perihal penjabaran alphabetis,
ini jauh dari itu.
bahkan melambungkan angan jauh ke garis batas.

haruskah mimpi ini kita habiskan disini,
di tanda titik yang tak berkoma ?
dihilangkan atas dasar : ga akan bisa !

kita memang harus realistis,
tapi bukan berarti kita pesimis !
selalu ada alasan kenapa rasa ini sempat tercipta.

Selasa, 27 April 2010

tell me.

tak ada beda nya malam ini seperti malam-malam sebelumnya.
mata ini masih terbuka dan mencerna memori-memori kemarin saat kau memegang tangan ini.
terasa hangat,
mendekap erat hingga nadi.
tak kah kau rasakan betapa darah ini mengalir,
merintih
dengan kebimbangan yang membisu.
tak kah kau sadari betapa jiwa ini begitu meinginkan mu ?
pernahkah kau mencoba untuk mengerti,
membaca semuanya tanpa harus ku eja ?
merasakan semua tanpa harus terus berkilah.

sampai kapan kiranya aku harus menebak-nebak ?
membaca gerak gerik mu dan menyimpulkan bahwa kau mencintaiku.
entah berapa hari yang telah ku habisi seperti ini.
aku bosan !
tapi di satu pihak, pertanyaan ini harus dijawab.
telah kutanggalkan emosi ini di depan mu.
ku tutup semuanya dengan sangat rapat.

bicaralah,
katakan apa yang kau mau.
katakan satu kata yang bisa menghentikan semuanya.
katakan !
bahkan sepahit apapun itu menyeruak.

aku bukan hanya mengagumi mu,
bahkan lebih dari itu,
aku mencintaimu.

________________

28 April 2010
01.51

Senin, 19 April 2010

for ur information.

hai dia yang di sana, bagaimana caranya agar kamu tahu bahwa semua status jejaring sosial saya bahkan blog ini tak lagi buat anda.

love is on the way.

tulisan ini diawali dengan rasa yang entah diawali dari mana.
jelas saja terlihat, bahkan saya lupa awal mula perasaan ini meluluh menjadi arus yang semakin mendalam.
mungkin di tempat, di hari, dan di waktu tersebut, saya mengawang-awang.
mencoba membakar ketidakmungkinan dengan egois tertinggi.
saya melupakan segalanya untuk mendapatkan dia.
kemungkinan besar mengapa saya terluka sekarang adalah terlalu bersemangatnya saya berlari di atas kerikil-kerikil tajam yang seakan-akan berkata "berhenti bermimpi !".
mengejar kamu yang tak kunjung berhenti tuk terbang menjauh.
kamu ada, tapi jelas tak tersentuh.

rasa ini menghampa. terbaca dari gerak tubuh yang hanya menatap di satu titik dan melamun tentang angan-angan yang sayangnya harus dihilangkan.
kau dulu sempat memecahkan perasaan ini seperti supernova.
dan kini, aku harus memadamkan cahaya tersebut,karena kini kau mulai cuci muka dan pergi meninggalkan berkas nya.
aku kini sendiri.
melemahkan mimpi agar tak lagi kuat berlari.

Minggu, 04 April 2010

too much philosophy doesn't kill you.

bahkan saya hampir lupa bagaimana cara mencintai seseorang dengan sempurna.
kesempurnaan yang seharusnya saya berikan kepada nya 'mengabur' dengan ketidak-jelasan arah kami masing-masing.
jangan tanyakan pada saya seberapa besar saya mencintai nya.
ketidakberpihakan ruang, waktu, dan keadaan kita masing-masing jelas terdengar berkata TIDAK MUNGKIN.
nah, perihal ketidakmungkinan ini lah yang sedang saya jelajahi hingga saat ini.

jangan pernah membeli saya dengan kenangan manis kita tempo hari.
memori itu sayangnya sudah saya lupakan pelan-pelan.
perlahan tapi pasti.
asa itu sempat hinggap di jendela itu, namun terbang menghilang sebelum sempat saya menjemputnya.
jangan salahkan saya.
atau asa yang kurang kokoh saya ciptakan.
jangan pernah salahkan siapa-siapa.
karena cinta tak pernah salah. ya, tak pernah salah.
mengapa perhial sesuci ini kita persalahkan ?
kesempurnaan ini kita hancurkan hanya karena kamu, saya, atau siapapun itu tidak memiliki kesempatan ?
bukankah untuk lebih mengenal diri kita masing-masing memang harus ada yang dikorbankan ?
bahkan seorang pria harus bisa menjadi selangkah lebih dewasa dari wanita ketika mereka dihadapkan pada masalah. dan mungkin saja pria tersebut tidak seharusnya berfikir sebijaksana itu di umurnya.

bagi saya, menjadi hidup adalah ketika saya bertransformasi menjadi pencinta sejati.
apapun.
hingga batas yang tak terjamah oleh nurani individu.
itu kenapa saya tahu bahwa memang cinta tak harus memiliki.
menyayangi bukan berarti menguasai.
mengasihi bukan berarti kita, saya dan anda, memiliki kendali terhadap perasaan lawan jenis.

back !

sudah sangat lama rasanya saya menghilang dari blog ini.
saya kangen menulis.

well,
baiklah.
banyak cerita-cerita yang sebenarnya ingin saya share dari dulu ke blog ini.
tapi kebanyakan udah sedikit lupa.
oke, mari kasi saya waktu mengingat cerita-cerita itu.

Jumat, 26 Februari 2010

Minggu, 21 Februari 2010

:(

gw laper.
:(

..

kalo saja bahagia itu bisa dibeli,
bakal gw jual semua apa yang gw punya bwt ngedapetin itu.

kadang-kadang dalam posisi gini, gw pengen pulang kerumah.

:)

I love walking in the rain, cause then no one knows I’m crying. and I think, it's okay to be lonely sometimes, i've learned so much by being lonely.

Sabtu, 20 Februari 2010

muak !

jangan pernah salahkan saya, jika pada akhirnya tulisan ini saya postingkan.


tahu rasanya cape ?
segala hal yang terjadi akhir-akhir ini membuat saya merasa seperti "dibodohkan" oleh nya.
kepada siapa saya berbicara ?
untuk apa diselesaikan kalau toh pada akhirnya dia seperti orang tolol yang di"polos"kan oleh akting nya sendiri !

cuma keledai bodoh yang jatuh di lubang yang sama.

seandainya dia tahu,
secara perlahan-lahan, dia yang sendiri yang membuat saya muak.
jangan salahkan saya.
karena di sini lah saya bisa jujur sejujur-jujurnya berbicara.
di saat apa yang kita bicarakan terasa di mentahkan oleh dia sendiri.
dan semua terasa PERCUMA.

Rabu, 17 Februari 2010

dia dengan kata-katanya.


dear, jangan lupa makan yah.
jangan lupa bawa jaket kalo keluar malem,
janga lupa pake celana panjang sama sepatu juga.
i love you, boy.

Senin, 15 Februari 2010

alasan menulis.

menulis itu harus jujur,
karena ketika kamu berbohong,
di saat itu lah kamu menghilangkan satu hak manusia untuk mendapatkan kejujuran.
jujur terhadap apapun,
bahkan sepahit ini.

---------------------------------------------------------

Jumat, 22 Januari 2010

pengalaman konyol.

Kemaren gw masuk kelas TOPOLOGI DIRI ! salah satu mata kuliah Semester 4 ini yang notabene nya gw gak tau tuh belajar apa. Jangan kan itu, arti dari Topologi diri itu aja gw gak tau.
Alhasil, naluri otoy tampang serius pun gw pajang.
Awalnya santai santai aja, dosennya rame. Dari ngebahas masalah suku gw, kebiasaan adat gw, ini lah itu lahh..banyaak aja. Ampe gw bener-bener nyaman di kelas itu.
sampai pada akhirnya ngebahas tentang Agama ! (why man why ?)
ya...lagi-lagi agama, kalo gak gitu ya gak usah masuk Filsafat ! (kasarnya)
Menurut gw, pertanyaan dari dosen ini cukup bikin gw kaget. Bingung parahhh !

Dosen : Menurut kamu yadi, kamu percaya MALAIKAT ?
Gw : (tampang kaget, bingung, blah bloh nyampur di idung gw !) hmmm..hmmmm....

Sekitar 2 menitan gw masih nyari kata-kata bwt ngejawab, menyusunnya, dan akhirnya keluarlah jawaban ini :

Gw : Sedikit sih Pak. Karena saya percaya kalo Allah Maha Kuasa dan bisa melakukan apapun dengan Kuasa-Nya sendiri. Jadi, buat apa malaikat ?
Dosen : (manggut-manggut sambil senyam senyum)
Gw : (berfikir 2 kali jawaban gw tadi, apa ada yang salah ?)

dan sampe skrng, jawaban spontanitas gw itu masih gw pikirin.

tips masuk kelas yang belom tau belajar apa :
1. sempetin waktu buka kamus bahasa indonesia, bwt liat definisi dari Mata kuliah yang kita ambil
2. kalo gak sempet, yaa pasang tampang otoy tak berdosa aja! toh tu dosen juga kagak mungkin tau.
3. sesering mungkin manggut-manggut pas dosen jelasin ! walopun sebenernya kaga ngarti, yaa anggaplah lagi kelas akting belajar menipu.
4. jangan gugup pas ditanya dosen. berusaha santaiiiii kayak di pantaii. awali jawaban dengan berdehem bentar. kata orang, yang suka berdehem pas awal ngomong itu biasanya orang pinter.
5. semoga berhasil. jangan lupa berdoa. tuhan memberkati orang-orang yang berusaha. semoga.

Kamis, 21 Januari 2010

jika hanya saja dia.

jika hanya saja dia sedikit mengerti tentang saya, masuk ke dalam relung-relung hati saya dan merasakan suasananya.
jika hanya saja dia melihat apa yang telah saya berikan dan membuka matanya selebar-lebarnya bahwa saya juga manusia biasa yang penuh dengan ketidaksempurnaan.
jika hanya saja dia berbicara dengan alphabet yang tersusun dengan jelas, hingga saya tak harus menerka-nerka apa yang dia katakan.

jika hanya saja dia tahu betapa indahnya dia ketika dia merasakan kepanikan yang teramat sangat dalam, dan betapa saya mencintainya dari kekurangannya yang dimata orang lain justru itu menganggu mungkin.
jika hanya saja dia tahu betapa sakitnya saya ketika dia diam! sementara saya terus berbicara sendiri.

jika hanya saja dia tahu betapa indah dan sempurnanya dia di mata saya, dan meluangkan sedikit pengertiannya tentang sikap-sikap saya yang terkadang teramat sangat cuek dan cenderung tak perduli menurutnnya.
jika hanya saja dia tahu bahwa saya ingin di manjakannya, menjadikan dia satu-satunya wanita yang tahu siapa saya. siapa yadi!

jika hanya saja dia mengerti betapa indahnya matanya ketika menatap tajam ke arah mata saya, seolah-olah ada bahasa yang dia sampaikan.
semoga itu bahasa hati antara saya, dia dan perasaan kami masing-masing.

jika hanya saja dia adalah saya. dan akhirnya tahu betapa pentingposisinya dihati saya,
maka tak semestinya malam ini kami terdiam.
dan tak semestinya kami tak bersapa.

jika hanya saja kamu tahu tashya,
semuanya.
segala hal yang teramat sangat susah untuk dijelaskan dengan kata-kata,
teramat sulit untuk dijabarkan dengan logika,
terasa sukar untuk dikatakan.
biarkanlah hanya hati ini yang menjelaskan segalanya,
semuanya, hingga detail-detail yang tak tersentuh.
dengan cara nya sendiri.

Jumat, 15 Januari 2010

confession.

no matter how you try to be mature.
you will always be a kid when you get hurt and cry.

saya bukan aktor yang baik dalam beberapa hal.
saya bukan orang yang bisa dipaksa untuk berakting dengan skenario dan suasana yang telah diciptakan sedemikian rupa.
saya hanya manusia biasa yang pada akhirnya akan berakhir pada titik yang sama,
ketidaksempurnaan.

panggil saya pria tolol dengan egois tak terkontrol.
dan sampai saat ini,
saya lah orang yang selalu ingin tahu keadaanya,
orang yang selalu ingin tahu dimana dia berada,
orang yang berusaha sekuat tenaga untuk mencari kata-kata lucu agar bisa berbicara dengan dia,
orang yang bolak-balik mengecek blog nya, status YM nya, twitternya, sampai ke status BBM nya. Hanya untuk memastikan bahwa semua baik-baik saja, walaupun pada kenyataannya sering sekali tidak.
orang yang menyisakan beberapa menit sebelum tidur hanya untuk memikirkan dia dengan pertanyaan : dia lagi apa dimana ?
orang yang sering meng-update twitter dengan isi-isi yang menjurus pada dia,
orang yang ingin tahu apakah nazarnya masih tertancap kuat di niat nya,
orang yang memaksakan dirinya untuk berani bertemu dan kembali melihat mata indah dia,
orang yang berusaha keras memutar otak nya dan memaksakan diri untuk berfikir positif bahwa pria muda itu adalah sahabat dekatnya,
orang yang sedikit terluka ketika dia berkata, cukup !
orang yang ingin terus melindungi dia, mendengarkan keluhannya tentang tugas-tugas kuliah nya, menyaksian dia dengan sejuta tingkah konyolnya, memeluknya ketika dia merasa begitu lemah dan tak terkendali, dia dengan senyumnya, dia dengan tangisnya.
ingin menjadi orang yang tetap berkata,"ngerokokkk terussss yankk !!" ketika dia dengan polosnya ngebakar rokok di depan saya.

saya tidak tahu apakah dia merasakan sama atau tidak.
dan jika pada akhirnya saya tahu ternyata saya hanya merasakannya sendiri, saya ikhlas !
bukankah itu konsekuensi jika kita menyayangi seseorang bukan ?

saya adalah orang yang 1 bulan kemarin berdiri di 2 simpang, dan di dera untuk memilih.
ini pilihan saya.
dan jalan ini terasa 1 arah, saya tak bisa kembali.
menuruti tiap rambu-rambu. meski kadang terhenti di lampu merah, dan kembali melihat spion ke belakang.

ini lah saya,
orang yang terus berusaha keras menghilangkan dia.
sampai saat ini.

Senin, 11 Januari 2010

let past be the past.

satu hal dari hidup yang terasa akan sangat begitu berat adalah
disaat saya, anda, dan mereka berdiri di satu titik.
melihat orang yang pernah ada dihati kita pergi melenggang jauh dengan seseorang yang mereka pilih.
saya, anda, dan mungkin mereka hanya bisa melihat, tersenyum, dan tanpa disadari mengusap airmata yang perlahan-lahan jatuh atas nama keikhlasan, dan rasa yang susah untuk dijelaskan.
let past be the past.
masa lalu memang sangat tabu untuk dibahas dan diperjelas dengan tekanan nada tinggi,
tapi akan lebih terasa begitu suci jika kita menceritakannya dengan hati kita masing-masing.
saya, anda, dan mereka bukan kuda yang semena-mena bisa ditunggangi dan dibawa kearah yang tak kita ingini oleh sang penunggang masa lalu.
akan tetapi saya, anda, dan mereka sewajarnya melepaskan merpati itu dan membiarkan nya tuk terbang sebebas-bebasnya dan setinggi-tingginya.
karena merpati, tak pernah ingkar janji.

saya tahu ancaman apa yang akan terjadi ketika blog ini terposting di dunia maya.
dan saya berani untuk itu.
because we had forced to say, let past be the past.

Senin, 04 Januari 2010

4 januari 2010. tashya dwi permatasari.


dan pada akhirnya saya bertemu dengan wanita ini.
di tempat yang sangat-sangat luar biasa saya lalu dari hari ke hari.
terlihat dia begitu beda.
entah apa yang membuat saya begitu terpikat oleh nya.
ada rasa yang tiba-tiba masuk ke nadi, dan berjalan hingga begitu cepat.
menggerogoti tiap detak jantung,
dan meninggikan semuanya kembali.
melayangkan tiap-tiap mimpi dan cita saya yang sempat meroboh oleh waktu.
saya mencintainya Tuhan.
dia yang pernah ada dalam kalimat-kalimat doa saya.
dan kini, dia terasa begitu nyata.
berharap selamanya tangan ini memegang hati nya.
ya, selamanya..
tashya dwi permatasari.